Dolamektin diperoleh melalui fermentasi strain baru streptomyce avermitilis rekombinan, yang merupakan obat antiparasit berspektrum luas. Obat ini memiliki efek tolak yang baik terhadap endo-ektoparasit, terutama beberapa nematoda (cacing gelang) dan artropoda, tetapi tidak efektif terhadap cacing pita, cacing pipih, dan protozoa. Mekanisme kerja utamanya adalah meningkatkan pelepasan pemancar penghambat asam gamma-aminobutirat (gaba), sehingga menghalangi transmisi sinyal saraf, sehingga sel otot kehilangan kemampuan untuk berkontraksi, dan menyebabkan kematian cacing. Neurotransmitter perifer mamalia adalah asetilkolin, yang tidak terpengaruh oleh dolamektin. Dolamektin tidak mudah melewati sawar darah-otak, menyebabkan kerusakan minimal pada sistem saraf pusat, dan relatif aman bagi ternak.
Obat Antiparasit. Digunakan untuk mengobati penyakit nematoda hewan peliharaan, kutu darah, akariasis, dan penyakit ektoparasit lainnya.
Suntikan Intramuskular: Satu Dosis, Per 1kg Berat Badan, 0,03m Pada Babi, 0,02ml Pada Sapi dan Domba.
Tidak Ada Reaksi Yang Merugikan Yang Diamati Berdasarkan Cara Pemakaian Dan Dosis Yang Diresepkan.
1. Jauhkan produk ini dari jangkauan anak-anak.
2. Operator tidak boleh makan atau merokok saat menggunakan produk ini, dan mencuci tangan setelah mengoperasikan.
3. Produk ini cepat terurai dan tidak aktif jika terkena sinar matahari. Produk ini harus dijauhkan dari cahaya.
4. Obat-obatan yang tersisa beracun bagi ikan dan organisme perairan, dan perhatian harus diberikan untuk melindungi sumber daya air.