Indikasi Fungsional
【Fungsi dan Aplikasi】efek bakterisida spektrum luass terhadap bakteri Gram positif dan Gram negatif (termasukβ- bakteri penghasil laktam). Digunakan secara klinis untuk:
1. Babi: Actinobacillus pleuropneumonia, penyakit Haemophilus parahaemolyticus, penyakit Streptococcus, penyakit paru-paru babi, sindrom pascapersalinan pada babi betina, penyakit kaki dan mulut, disentri kuning dan putih pada anak babi, dll.
2. Sapi: infeksi saluran pernapasan akut, pleuropneumonia menular, mastitis, radang rahim, penyakit busuk kuku, diare pada anak sapi, omphalitis pada anak sapi, dll.
3. Domba: penyakit streptokokus, pleuropneumonia menular, enterotoksemia, antraks, kematian mendadak, serta berbagai penyakit pernapasan dan pencernaan, penyakit vesikular, sariawan kaki dan mulut, dll.
4. Unggas: kolibasilosis ayam, salmonellosis, rinitis infeksiosa, kematian dini anak ayam, serositis infeksiosa bebek, kolera bebek, dll.
Cara Pemakaian dan Dosis
Injeksi intramuskular atau intravena. Satu dosisBahasa Indonesia:1,1-2,2 mg per 1kg berat badan untuk sapi (setara dengan berat badan 225-450kg menggunakan 1 botol produk ini),
3-5mg untuk domba dan babi (setara dengan berat badan 100-166kg menggunakan 1 botol produk ini), 5mg untuk ayam dan bebek,sekali persehari selama 3 hari berturut-turut. (Cocok untuk hewan hamil)
Suntikan subkutan: 0,1 mg per hari untuk berumur 1 hari anak ayam (setara dengan 1 botol produk ini untuk 5000 anak ayam).